Teman,
Barangkali ketika kecil kita tidak terbiasa melihat orangtua kita meminta maaf kepada kita. Malah selalu harus kita yang minta maaf kalau perilaku kita dianggap salah oleh orangtua. Padahal saat itu kita sendiri bingung mengapa kita dianggap bersalah karena orangtua tidak pernah menjelaskan hal itu. Boleh jadi kesalahan itu karena orangtua tidak menyampaikan pesan dengan jelas sehingga kita sebagai anak kecil tidak menangkap pesan dengan benar. Mungkin juga karena
kita belum dapat mendefinisikan perilaku tersebut sebagai sebuah kesalahan.
Mudah-mudahan ketika kita menjadi orangtua tidak perlu mengulangi kesalahan yang sama: selalu menuntut anak meminta maaf. Justru sebagai orangtua harus mulai belajar mendahului minta maaf kepada anak, sehingga anak dapat belajar apa yang salah dan apa yang benar, mana
yang perlu dimintakan maaf dan mana yang perlu diberikan maaf.
[thanks to raka, my two year old son, for accept my apologies]